Blog
Persaingan aplikasi investasi global semakin ketat, dan perbandingan Nanovest vs Pluang menjadi penting untuk kamu yang ingin fokus pada saham Amerika Serikat. Keduanya memang menyediakan akses investasi luar negeri, tetapi pendekatan, biaya, regulasi, dan fitur yang ditawarkan berbeda cukup jauh. Lewat artikel ini, kamu akan memahami keduanya secara objektif agar
Blog
Ketika bicara soal e-commerce global, nama eBay mungkin terdengar klasik dibanding pemain baru seperti Amazon atau Shopify. Namun siapa sangka, platform yang lahir dari ide sederhana untuk menjual barang koleksi ini justru menjadi pionir ekonomi digital modern. Kini, eBay sedang menulis bab baru lewat strategi recommerce dan integrasi teknologi AI
Blog
Pinterest adalah platform media sosial berbasis visual yang memungkinkan pengguna menemukan ide dan inspirasi dalam bentuk gambar, video, dan pinboards. Berbeda dari media sosial lain yang berfokus pada interaksi sosial, Pinterest menonjol sebagai discovery engine, tempat orang mencari inspirasi untuk proyek, gaya hidup, hingga belanja. Model bisnis utama Pinterest berfokus
Blog
Bicara soal brand apparel olahraga, nama Under Armour mungkin tidak sebesar Nike atau Adidas, tapi perusahaan ini berhasil membangun reputasi kuat lewat inovasi dan teknologi performa tinggi. Buat kamu yang tertarik berinvestasi di sektor consumer goods dan sportwear global, saham Under Armour (UAA) layak dilirik sebagai alternatif menarik. Artikel ini
Blog
Di era ekonomi digital, semakin banyak perusahaan global beralih ke tenaga kerja lepas (freelancer) untuk meningkatkan efisiensi. Salah satu pemain utama dalam industri ini adalah Upwork (NASDAQ: UPWK), platform freelance terbesar di dunia yang menghubungkan jutaan pekerja independen dengan klien dari berbagai negara. Buat kamu yang tertarik berinvestasi di saham
Blog
Pernah merasa bersalah setelah belanja sesuatu padahal kamu mampu membelinya? Atau justru merasa “enggak pantas” menikmati hasil kerja keras sendiri karena takut terlihat boros? Fenomena ini disebut guilt spending. Hal ini cukup umum terjadi, terutama di kalangan pekerja muda yang sedang belajar menyeimbangkan antara hidup hemat dan menikmati hidup. Rasa
Blog
Pernah merasa lelah setiap akhir bulan karena harus mencatat pengeluaran satu per satu, menghitung ulang tagihan, atau bingung ke mana uangmu menghilang? Kamu tidak sendiri. Banyak orang kesulitan mengatur keuangan bukan karena kurang disiplin, tapi karena tidak punya sistem keuangan bulanan yang efisien. Padahal, sistem keuangan yang baik tidak harus
Blog
Memasuki usia 30 sering kali menjadi titik balik penting dalam hidup. Karier mulai stabil, penghasilan meningkat, dan tanggung jawab pun bertambah. Tapi di balik itu semua, banyak orang justru terjebak dalam kesalahan finansial usia 30 yang bisa menghambat perencanaan masa depan. Padahal, di usia ini kamu sedang berada di masa
Blog
Pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa ada orang yang impulsif saat belanja tapi ragu berinvestasi? Atau sebaliknya, ada yang terlalu hati-hati sampai kehilangan peluang cuan? Jawabannya mungkin ada pada money personality, cara unik setiap orang dalam memandang dan mengelola uang. Memahami gaya finansial pribadi adalah langkah penting dalam membangun strategi keuangan dan
Blog
Banyak orang percaya bahwa kunci kekayaan adalah memiliki gaji besar. Padahal, kenyataannya tidak selalu begitu. Banyak contoh orang berpenghasilan tinggi tapi tetap hidup dari gaji ke gaji karena tidak punya kebiasaan finansial yang sehat. Sebaliknya, mereka yang gajinya biasa saja tapi konsisten menabung dan berinvestasi justru bisa membangun kekayaan stabil.
Blog
Banyak orang ingin mencapai kebebasan finansial, tapi tidak tahu harus mulai dari mana. Apakah dari menabung, investasi, atau melunasi utang dulu? Di sinilah personal finance blueprint berperan. Blueprint ini ibarat peta jalan finansial yang membantu kamu memahami posisi keuangan saat ini, menentukan tujuan masa depan, dan mengatur strategi agar mencapainya
Blog
Dalam dunia psikologi investasi, ada satu bias yang sering tidak disadari oleh banyak investor, terutama ketika sedang untung besar, yaitu house money effect. Bias ini membuat investor merasa "uang hasil cuan" bukan uang pribadi, sehingga lebih berani mengambil risiko tinggi. Akibatnya, keputusan investasi jadi kurang rasional dan cenderung