News

Pantau Earnings Week Ini: Nasib Saham AI dan Ritel AS

Simak analisis earnings week awal Desember 2025. Fokus pada laporan keuangan Salesforce, CrowdStrike, dan Kroger yang menjadi penentu tren pasar saham akhir tahun.

Rendy Andriyanto

01 Des 2025 — 2 min read

Jakarta, Gotrade News - Minggu penuh pertama di bulan Desember 2025 menjadi momen penting bagi pasar saham global. Laporan pendapatan atau earnings week kali ini akan didominasi oleh perusahaan teknologi besar dan sektor ritel yang memberikan gambaran nyata mengenai kondisi ekonomi menjelang akhir tahun.

Meskipun volume laporan tidak sebanyak puncak musim pendapatan, kualitas informasi yang akan dirilis sangat krusial. Fokus utama investor tertuju pada keberlanjutan momentum kecerdasan buatan (AI) di sektor perangkat lunak dan daya beli konsumen di tengah inflasi.

Sektor Teknologi dan AI Hadapi Ujian Valuasi

Gelombang laporan keuangan minggu ini dipimpin oleh nama-nama besar di industri perangkat lunak perusahaan dan keamanan siber. Salah satu sorotan utama adalah Salesforce, Inc. yang dijadwalkan merilis laporannya pada hari Rabu setelah penutupan pasar.

Menurut data yang dihimpun oleh Seeking Alpha, analis memperkirakan pertumbuhan pendapatan sekitar 9% secara tahunan untuk Salesforce. Namun sentimen pasar terbelah. Investor khawatir bahwa AI generatif dapat menggerus keunggulan otomatisasi alur kerja tradisional mereka. Perusahaan ini bertaruh besar pada inisiatif Agentforce untuk tetap relevan.

Sementara itu CrowdStrike Holdings, Inc. juga menjadi perhatian utama setelah mendapatkan otorisasi FedRAMP High. Ini adalah standar keamanan tinggi yang memungkinkan mereka melayani lebih banyak agensi pemerintah. Seperti yang dicatat oleh Wedbush, target harga saham ini dinaikkan menjadi $600 karena momentum permintaan yang kuat untuk platform keamanan siber berbasis AI.

Di sisi lain MongoDB, Inc. menghadapi pandangan yang kontras. Laporan dari Seeking Alpha menyebutkan bahwa meskipun sahamnya melonjak 40% sepanjang tahun 2025, terdapat kekhawatiran mengenai valuasi yang dianggap terlalu tinggi dibandingkan fundamentalnya.

Investor juga akan memantau laporan dari Snowflake Inc. dan C3.ai, Inc. untuk melihat seberapa besar belanja perusahaan untuk infrastruktur cloud dan AI. Nama lain seperti Okta, Inc. dan Marvell Technology, Inc. juga akan memberikan petunjuk mengenai kesehatan sektor teknologi secara keseluruhan.

Ritel dan Konsumen Mengukur Daya Beli

Selain teknologi, sektor ritel akan memberikan wawasan penting mengenai perilaku belanja konsumen selama musim liburan. Fokus utama tertuju pada The Kroger Co. yang akan merilis laporannya pada hari Kamis.

Kroger baru saja memperluas kemitraannya dengan Uber Technologies, Inc.. Kemitraan ini mencakup integrasi pilihan restoran Uber langsung ke dalam aplikasi Kroger. Langkah ini dinilai strategis untuk meningkatkan retensi pelanggan di tengah persaingan ketat. Menurut IWA Research di Seeking Alpha, Kroger memiliki fundamental yang kuat berkat arus kas bebas yang sehat meskipun menghadapi tekanan biaya.

Laporan dari peritel diskon seperti Dollar General Corporation dan Dollar Tree, Inc. akan menjadi indikator apakah konsumen beralih ke opsi yang lebih hemat biaya. Sementara itu kinerja Macy's, Inc. dan Ulta Beauty, Inc. akan memperlihatkan selera belanja untuk barang-barang non-primer di musim liburan ini.

Perbankan Kanada Sebagai Indikator Makro

Sektor perbankan Amerika Utara menutup jadwal earnings week ini dengan serangkaian laporan dari bank-bank besar Kanada. Kinerja mereka sering dianggap sebagai barometer kesehatan kredit dan stabilitas makroekonomi.

Investor akan mencermati laporan dari Royal Bank of Canada serta The Toronto-Dominion Bank. Data pertumbuhan pinjaman dari institusi ini akan memberikan sinyal penting mengenai arah ekonomi memasuki tahun 2025. Selain itu Bank of Montreal juga dijadwalkan memberikan pembaruan keuangannya yang dapat mempengaruhi sentimen pasar keuangan regional.

Minggu ini mungkin terlihat tenang dari sisi volume laporan. Namun kombinasi antara raksasa teknologi yang didorong oleh narasi AI dan peritel yang menghadapi perubahan pola konsumsi membuat minggu ini sangat krusial bagi strategi portofolio kamu.

Referensi: