Gotrade Daily: Saham Chip Menguat Saat Pekan The Fed Dimulai

Gotrade Daily: Saham Chip Menguat Saat Pekan The Fed Dimulai

Pasar melemah jelang keputusan The Fed pekan ini.


Pasar saham AS melemah pada Senin, dengan trader bersiap menuju rapat kebijakan terakhir The Federal Reserve tahun ini. Saham Nvidia (NVDA), AMD (AMD), dan Intel (INTC) justru bergerak lebih kuat setelah Presiden Trump menyetujui penjualan chip H200 ke China dengan pengawasan khusus.

Pergerakan pasar berlangsung hati-hati karena ekspektasi pemotongan suku bunga tetap tinggi. Trader kini memperkirakan probabilitas 88 persen untuk penurunan suku bunga pada Rabu, didukung data inflasi PCE yang jinak pekan lalu serta keyakinan bahwa The Fed siap melakukan pemotongan ketiga di 2025.

Bagi trader, kondisi ini menunjukkan dua fokus utama pasar: risiko kebijakan menjelang keputusan Rabu dan perubahan kepemimpinan sektor teknologi akibat sentimen geopolitik di industri semikonduktor. Di sisi korporasi, saham Warner Bros. Discovery (WBD) melonjak setelah munculnya tawaran akuisisi baru, sementara Netflix (NFLX) turun lebih dari 3 persen.


📊 Market Wrap 9 Des 2025


🧠 Catatan Analis Hari Ini


💬 Market Highlights

PJM Pilih NextEra dan Exelon untuk Proyek Transmisi 220 Mil

NextEra Energy (NEE) dan Exelon ditunjuk PJM Interconnection untuk membangun jalur transmisi 765 kV sepanjang 220 mil yang menghubungkan Pennsylvania dan sebagian West Virginia. Proyek ini akan menjadi “superhighway” listrik dua arah yang mampu menyalurkan sekitar 7 GW daya, menawarkan efisiensi dan kapasitas lebih tinggi dibandingkan jaringan 500 kV. Dewan PJM akan memberikan keputusan final awal tahun depan.


Saham Salesforce Terkoreksi Setelah Reli Enam Hari

Saham Salesforce (CRM) berakhir melemah setelah sebelumnya mencatat reli enam sesi beruntun dengan kenaikan 13 persen. Penurunan terjadi meski perusahaan baru saja melaporkan kinerja Q3 yang kuat serta menaikkan proyeksi pendapatan dan laba untuk FY26. Adopsi Agentforce AI menjadi motor pertumbuhan baru, namun sebagian analis menilai valuasi sudah mencerminkan optimisme tersebut sehingga momentum reaccelerasi masih perlu dibuktikan.


AT&T Pastikan Target FY25 dan Siapkan Ekspansi Fiber Hingga 60 Juta Rumah

AT&T (T) menegaskan kembali proyeksi kinerja 2025 serta rencana jangka panjang menjelang paparan di UBS Global Media & Communications Conference. Perusahaan menargetkan ekspansi fiber besar melalui akuisisi bisnis fiber mass market milik Lumen dan spektrum mid-band dari EchoStar, dengan ambisi menjangkau 60 juta lokasi pada 2030. AT&T juga menargetkan buyback hingga US$20 miliar pada 2025–2027 serta menjaga rasio utang di level 2.5x EBITDA dalam tiga tahun pascapenutupan transaksi.


📅 Jadwal Laporan Keuangan


Sesi perdagangan bergerak hati hati menjelang keputusan The Fed. Trader terus memantau kombinasi data inflasi, berita korporasi besar, dan pergerakan sektor chip yang kini kembali menjadi fokus.

Saham apa yang sedang jadi sorotan hari ini?


Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.

Read more