Gotrade Daily: Google Bangkit, Momentum Pasar Berlanjut
Alphabet memimpin reli sementara ekspektasi rate cut menguat.
Pasar saham Amerika kembali menguat pada Selasa, didorong oleh sentimen positif di sektor teknologi dan pergeseran ekspektasi terhadap kebijakan The Fed. Indeks utama sempat bergerak melemah di awal sesi, namun minat risiko meningkat tajam menjelang penutupan. Dow Jones melonjak lebih dari 660 poin, mencerminkan rotasi investor ke saham berkapitalisasi besar.
Kepercayaan baru terhadap posisi AI Alphabet menjadi pendorong utama. Laporan bahwa Meta (META) tengah mempertimbangkan pembelian chip AI Google bernilai miliaran dolar mengangkat saham Alphabet (GOOG) ke level tertinggi baru. Antusiasme ini mengikuti reli hari sebelumnya setelah peluncuran Gemini 3, yang dinilai sebagai langkah paling kuat Google dalam persaingan AI saat ini.
Ekspektasi suku bunga juga memainkan peran penting. Peluang pemangkasan suku bunga pada Desember kini diperkirakan mencapai 83 persen, meningkat tajam dari pekan lalu. Bloomberg melaporkan bahwa Kevin Hassett menjadi kandidat terdepan untuk posisi Ketua The Fed berikutnya, pilihan yang dianggap mendukung rezim suku bunga lebih rendah. Sentimen tersebut diperkuat oleh pernyataan Presiden The Fed New York John Williams yang menilai ruang pelonggaran masih tersedia dalam waktu dekat.
Di sisi lain, reli Alphabet berlawanan dengan tekanan di beberapa pemimpin AI lain. Nvidia (NVDA) melemah lebih dari 2 persen akibat kekhawatiran bahwa adopsi chip kustom Google berpotensi mengubah lanskap kompetisi. Meski begitu, sejumlah analis menilai bahwa keragaman pemasok chip dapat mempercepat adopsi AI di tingkat perusahaan.
📊 Market Wrap 26 Nov 2025
🧠 Catatan Analis Hari Ini
💬 Market Highlights
Meta Pertimbangkan Chip Google, Nvidia Tertekan
Nvidia (NVDA) turun hingga 6% setelah laporan bahwa Meta Platforms (META) sedang menjajaki pembelian Google TPU bernilai miliaran dolar untuk data center mulai 2027. Meta juga diperkirakan akan menyewa chip lewat Google Cloud tahun depan.
Nvidia menanggapi dengan menyebut bahwa mereka “tetap satu generasi di depan industri” dan menawarkan fleksibilitas serta performa yang lebih luas dibanding ASIC khusus seperti TPU.
Jika kesepakatan terjadi, Google TPU bisa menjadi alternatif nyata untuk chip Nvidia maupun AMD (AMD), berpotensi mengurangi dominasi dan pricing power keduanya.
Saham Google (GOOG) (GOOGL) naik sekitar 2% seiring sentimen positif dari Gemini 3, sementara AMD (AMD) tertekan hampir 10%. Nvidia kehilangan $243 miliar kapitalisasi pasar dalam satu hari.
Dell Targetkan Pengiriman AI Server $25 Miliar di FY26
Dell (DELL) melaporkan kuartal kuat dengan pendapatan $27 miliar, naik 11% YoY, didorong oleh pesanan AI server yang memecahkan rekor. Total pesanan AI server mencapai $12.3 miliar di Q3 dan $30 miliar year-to-date.
Perusahaan menargetkan pengiriman $25 miliar AI server di FY26 seiring backlog melonjak menjadi $18.4 miliar. Dell menekankan keunggulan pada rekayasa kluster AI berskala besar dan kemampuan deployment cepat 24–36 jam.
Manajemen memproyeksikan pendapatan Q4 sebesar $31–32 miliar dan non-GAAP EPS $3.50. Meski biaya komponen naik (DRAM, NAND, storage), Dell yakin margin dapat dijaga melalui pricing dan efisiensi.
Secara keseluruhan, Dell menegaskan keyakinan penuh pada momentum AI sebagai pendorong pertumbuhan multi-tahun.
Zscaler Turun Meski Laporan Q1 Kuat
Zscaler (ZS) turun 8% di pre-market meski membukukan kuartal lebih baik dari ekspektasi. Perusahaan melaporkan pendapatan $788 juta (+26% YoY) dan adjusted EPS $0.96, mengalahkan konsensus.
Namun, pasar bereaksi negatif terhadap operating loss $36.4 juta (5% dari pendapatan), meski masih berkurang dibanding tahun sebelumnya. Deferred revenue tumbuh 32% menjadi $2.35 miliar, menandakan permintaan yang solid.
Proyeksi Q2 dan full-year juga di atas ekspektasi Wall Street, dengan target pendapatan FY26 $3.28–3.30 miliar dan adjusted EPS $3.78–3.82.
CEO Jay Chaudhry menegaskan bahwa ARR Zscaler telah mencapai $3.2 miliar, tumbuh lebih dari 25%, menunjukkan peningkatan adopsi platform Zscaler oleh perusahaan besar.
📅 Jadwal Laporan Keuangan
Pasar tetap sensitif terhadap perkembangan AI dan perubahan ekspektasi kebijakan moneter, serta memantau rotasi kepemimpinan sektor seiring katalis baru muncul.
Saham apa yang sedang diikuti hari ini?
Catatan: Pasar AS tutup pada 27 November untuk libur Thanksgiving, sehingga Gotrade Daily tidak terbit pada hari tersebut. Publikasi akan kembali normal sehari setelahnya.
Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.
