3 Cara Memilih Investasi ETF untuk Tujuan Keuangan 5 Tahun
ETF menjadi pilihan populer bagi banyak investor karena diversifikasi otomatis, risiko yang lebih terukur, dan biaya yang relatif rendah. Untuk tujuan keuangan jangka menengah seperti 5 tahun, memilih ETF yang tepat sangat penting agar portofolio tetap stabil tetapi tetap memiliki potensi pertumbuhan.
Dengan fokus pada tiga kriteria utama yaitu risiko moderat, kapitalisasi besar, dan biaya rendah, investor dapat menentukan ETF yang paling sesuai untuk tujuan jangka menengah.
Gotrade akan membahas cara memilih ETF berdasarkan pendekatan sederhana namun akurat.
Manfaat Memilih ETF untuk 5 Tahun
Investasi jangka menengah (3 sampai 5 tahun) memiliki tantangan tersendiri. Terlalu agresif bisa membuat nilai portofolio berfluktuasi tajam, sementara terlalu defensif membuat pertumbuhan tidak optimal.
Menurut Money US, ETF indeks pasar luas cenderung memberikan stabilitas terbaik untuk horizon waktu 5 tahun karena volatilitasnya lebih rendah dibanding memilih saham individual.
ETF dengan biaya rendah disebut-sebut tepat untuk investasi tujuan menengah karena biaya memiliki pengaruh signifikan terhadap return.
Pilih ETF dengan Risiko Moderat
Risiko ETF dapat terlihat dari volatilitas, penyebaran sektor, dan karakteristik saham yang ada di dalamnya.
Cara menilai risiko moderat
Cek beberapa data sederhana:
- Volatilitas 1 tahun
Volatilitas moderat lebih cocok untuk tujuan 5 tahun. ETF yang terlalu volatil, seperti ETF sektor teknologi spesifik atau AI, bisa mengalami fluktuasi tajam.
- Beta
Beta mendekati 1 menunjukkan ETF bergerak seirama dengan pasar. ETF dengan beta jauh di atas 1 biasanya lebih agresif.
- Diversifikasi sektoral
ETF yang terlalu fokus pada satu sektor meningkatkan risiko. ETF pasar luas seperti S&P 500 atau total market memiliki risiko lebih seimbang.
Contoh ETF risiko moderat
ETF indeks pasar AS, ETF total market, dan ETF dengan diversifikasi sektoral tinggi memberikan keseimbangan antara keamanan dan pertumbuhan jangka menengah.
Pilih ETF Berisi Perusahaan Berkapitalisasi Besar
Kapitalisasi besar atau large cap mengurangi volatilitas karena perusahaan besar lebih stabil dalam menghadapi fluktuasi pasar.
Kenapa large cap cocok untuk jangka 5 tahun
Stabilitas lebih baik, risiko koreksi lebih kecil, dan biasanya memiliki fundamental kuat.
Melansir Bankrate, ETF dengan dominasi saham large cap cenderung bertahan lebih baik dalam kondisi ekonomi yang bergejolak.
Cara mengecek kapitalisasi saham dalam ETF
Cek bagian portfolio holdings dan lihat persentase saham dengan market cap besar.
Biasanya dituliskan: large cap, mid cap, small cap. Fokuskan pada ETF yang mayoritas berisi large cap.
Contohnya ETF yang berisi: Apple, Microsoft, Google, Nvidia, dan Amazon.
Pilih ETF dengan Biaya Rendah (Expense Ratio)
Biaya rendah berpengaruh langsung terhadap return. Semakin kecil biaya tahunan, semakin besar hasil investasi dalam jangka panjang.
Berapa biaya ideal untuk ETF 5 tahun
ETF yang cocok untuk horizon menengah biasanya memiliki expense ratio antara 0,03 persen sampai 0,20 persen. ETF dengan biaya di atas 0,5 persen perlu dianalisis lebih hati-hati.
Cara mengecek expense ratio
Expense ratio selalu tersedia di halaman resmi ETF, fund summary, dan situs data pasar. Investor pemula disarankan memilih ETF biaya rendah untuk mengoptimalkan pertumbuhan.
Cara Menyaring ETF Berdasarkan Ketiga Kriteria
Dengan menggabungkan risiko moderat, kapitalisasi besar, dan biaya rendah, kamu bisa menyaring ETF yang stabil dan aman untuk tujuan 5 tahun.
1. Mulai dari ETF pasar luas
ETF seperti indeks pasar AS biasanya memiliki risiko moderat, berisi perusahaan besar, dan biaya sangat rendah.
Jenis ETF ini paling sering digunakan untuk strategi jangka menengah.
2. Hindari ETF tematik berisiko tinggi
ETF bertema semikonduktor, AI, biotek, atau energi bersih biasanya fluktuatif. Untuk horizon 5 tahun, ETF pasar luas lebih aman.
3. Cek apakah ETF terlalu berat pada satu saham
Jika 1 saham mengisi lebih dari 10 persen bobot, risiko meningkat. Sprei komposisi adalah ciri ETF yang stabil.
4. Pastikan ETF memiliki likuiditas tinggi
Volume perdagangan tinggi membuat transaksi lebih mudah dan spread lebih kecil.
Contoh Pemilihan ETF untuk Tujuan Keuangan 5 Tahun
Misalnya kamu membuat rencana untuk mengumpulkan dana 50 juta dalam waktu 5 tahun. Kamu ingin risiko moderat dan pertumbuhan stabil.
ETF A
Expense ratio: 0,08 persen
Holdings: Apple, Microsoft, Google, Amazon
Beta: 1
Risiko: moderat
ETF B
Expense ratio: 0,70 persen
Berisi saham small cap dan sektor tertentu
Beta: 1,4
Risiko: tinggi
Kesimpulan
Memilih ETF untuk tujuan keuangan 5 tahun membutuhkan keseimbangan antara risiko dan potensi pertumbuhan. Dengan fokus pada tiga kriteria utama yaitu risiko moderat, kapitalisasi besar, dan biaya rendah, kamu bisa menentukan ETF yang sesuai untuk strategi jangka menengah.
Pemilihan ETF yang tepat membantu membangun portofolio stabil tanpa perlu melakukan analisis kompleks.
Siap membangun portofolio ETF untuk tujuan 5 tahun? Dengan Gotrade, kamu bisa beli ETF AS mulai 1 dolar, deposit mulai 5 dolar, dan trading 24 jam selama 5 hari untuk memilih ETF yang sesuai tujuan keuanganmu.
FAQ
1. Apa cara memilih ETF untuk tujuan 5 tahun?
Pilih ETF dengan risiko moderat, perusahaan berkapitalisasi besar, dan biaya rendah.
2. Apakah ETF cocok untuk investasi jangka menengah?
Cocok, terutama ETF indeks pasar luas yang stabil.
3. Data apa yang harus dicek sebelum membeli ETF?
Expense ratio, top holdings, dan volatilitas.
Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.