Apa Itu Earnings Call: Manfaat, Poin Penting, Cara Manfaatkan

Earnings call adalah sesi manajemen perusahaan menjelaskan laporan keuangan. Pelajari cara memanfaatkannya untuk analisis investasi di Gotrade.

Apa Itu Earnings Call: Manfaat, Poin Penting, Cara Manfaatkan
Pexels.com

Setiap kali perusahaan besar merilis laporan keuangan, ada satu momen penting yang paling ditunggu investor global, yakni earnings call.

Bagi banyak profesional di Wall Street, earnings call bukan sekadar ajang membaca angka laba atau pendapatan, tapi kesempatan emas untuk menilai arah bisnis dan kredibilitas manajemen secara langsung.

Lewat earnings call, investor bisa menangkap hal-hal yang tidak tertulis di laporan keuangan, seperti nada bicara CEO, strategi masa depan, atau bahkan rasa percaya diri (atau kecemasan) yang tersirat dalam jawaban mereka.

Jadi, apa itu earnings call sebenarnya, dan bagaimana kamu bisa memanfaatkannya sebagai investor?

Apa Itu Earnings Call?

Earnings call adalah konferensi publik yang diadakan perusahaan setelah merilis laporan keuangan kuartalannya.

Dalam sesi ini, CEO, CFO, dan kadang COO, mempresentasikan hasil keuangan perusahaan, menjelaskan faktor-faktor di balik performa, serta menjawab pertanyaan dari analis dan investor institusional.

Kata Investopedia, tujuannya adalah memberikan transparansi dan konteks terhadap laporan keuangan yang telah dipublikasikan. Biasanya, earnings call dilakukan setiap tiga bulan sekali, mengikuti jadwal pelaporan kuartal.

Earnings call sering dibuka dengan presentasi manajemen, diikuti sesi Q&A dengan analis, yang menjadi bagian paling menarik karena di situlah banyak insight baru muncul.

Manfaat Earnings Call Penting bagi Investor

Bagi investor, terutama yang memegang saham jangka menengah hingga panjang, earnings call menjadi sumber informasi strategis untuk memahami:

  1. Kinerja operasional terbaru — apakah pendapatan dan laba tumbuh sesuai ekspektasi pasar.
  2. Outlook dan panduan ke depan (forward guidance) — arah bisnis ke kuartal berikutnya.
  3. Strategi manajemen dalam menghadapi tantangan ekonomi, kompetisi, atau perubahan industri.
  4. Nada dan kepercayaan diri manajemen, yang bisa menjadi indikator penting bagi sentimen pasar.

Kadang, meskipun laporan keuangan terlihat baik, saham justru turun setelah earnings call akibat komentar manajemen yang hati-hati atau outlook yang lemah.

Poin Penting yang Harus Diperhatikan Saat Earnings Call

Mendengarkan earnings call tidak sama dengan membaca headline berita. Investor yang cermat akan fokus pada beberapa aspek penting berikut:

1. Hasil keuangan aktual vs ekspektasi pasar

Perhatikan apakah pendapatan (revenue) dan laba bersih (earnings per share/EPS) melebihi, sesuai, atau di bawah perkiraan analis.

  • Beat: hasil di atas ekspektasi, sinyal positif.
  • Meet: sesuai ekspektasi, netral.
  • Miss: di bawah ekspektasi, sinyal negatif.

2. Forward guidance

Manajemen sering memberikan proyeksi kuartal berikutnya, seperti target pendapatan atau margin laba. Jika panduannya optimistis, harga saham cenderung naik; sebaliknya, panduan konservatif bisa membuat saham melemah meski hasil saat ini bagus.

3. Komentar manajemen

Perhatikan kata-kata kunci yang diucapkan manajemen, seperti “soft demand”, “cost pressure”, atau “strong momentum.” Kata-kata ini sering jadi petunjuk arah tren industri dan sikap manajemen terhadap risiko ke depan.

4. Pertanyaan analis

Bagian Q&A sering kali paling informatif. Di sinilah analis menggali detail yang tidak muncul di laporan, misalnya, strategi pricing, rencana ekspansi, atau alasan kenaikan biaya operasional.

5. Reaksi pasar pasca-call

Lihat bagaimana harga saham bereaksi beberapa jam setelah earnings call. Kadang pasar merespons bukan pada angka, tapi pada tone manajemen dan ekspektasi masa depan.

Cara Investor Memanfaatkan Earnings Call

Earnings call bisa menjadi alat analisis yang powerful jika kamu tahu cara menggunakannya:

1. Pantau jadwal earnings call

Cek kalender earnings di situs seperti Nasdaq Earnings Calendar atau Yahoo Finance. Tandai perusahaan yang kamu miliki atau pantau.

2. Baca transkrip atau dengarkan langsung

Banyak earnings call tersedia gratis di situs resmi perusahaan atau platform seperti Seeking Alpha. Kalau tidak sempat mendengar, baca transkripnya untuk menangkap poin penting dan nada percakapan.

3. Fokus pada perubahan outlook

Lihat bagaimana panduan manajemen berubah dibanding kuartal sebelumnya. Konsistensi atau perubahan besar sering jadi sinyal arah bisnis.

4. Gabungkan dengan analisis lain

Gunakan earnings call bersama analisis fundamental (laporan keuangan) dan analisis teknikal (tren harga saham) untuk menilai momentum keseluruhan.

5. Gunakan untuk mendeteksi rotasi sektor

Jika beberapa perusahaan di satu sektor memberikan outlook serupa, misalnya, semua perusahaan chip optimistis, itu bisa jadi tanda awal rotasi dana ke sektor tersebut.

Kesimpulan

Earnings call adalah jendela langsung bagi investor untuk memahami kinerja dan strategi perusahaan dari sumber utamanya: manajemen itu sendiri.

Bukan hanya tentang angka, earnings call mencerminkan emosi, kepercayaan diri, dan arah masa depan bisnis.

Kamu b isa mulai belajar membaca laporan keuangan dan mendengarkan earnings call perusahaan besar, sambil jual beli saham perusahaan AS populer seperti Apple, Tesla, atau NVIDIA lewat aplikasi Gotrade.

Investasikan mulai dari $1, akses data real-time, dan pahami bagaimana pasar global bergerak. Tertarik? Unduh aplikasinya sekarang dan bangun portofolio globalmu!

FAQ

  1. Apa itu earnings call dalam investasi?
    Earnings call adalah konferensi publik perusahaan setelah laporan keuangan dirilis, di mana manajemen menjelaskan hasil dan prospek bisnis.
  2. Apa manfaat earnings call bagi investor?
    Memberikan insight tambahan yang tidak tercermin dalam angka laporan keuangan, termasuk nada dan arah strategi manajemen.
  3. Apakah earnings call bisa memengaruhi harga saham?
    Ya, karena komentar dan panduan dari manajemen sering kali memengaruhi sentimen pasar secara langsung.

Disclaimer: PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.