Analisis Saham AMD Terbaru Target Harga Wall Street Tembus $350
Analis Wall Street optimis terhadap saham AMD dengan target harga mencapai $350 berkat pertumbuhan sektor AI dan Data Center yang agresif.
Jakarta, Gotrade News - Kabar menarik datang bagi kamu yang sedang memantau sektor teknologi, khususnya di industri semikonduktor. Perhatian pasar kini tertuju pada Advanced Micro Devices, Inc. setelah mendapatkan sorotan positif dari analis Wall Street.
Baru-baru ini, analis dari TD Cowen, Joshua Buchalter, menegaskan kembali pandangan bullish atau optimisnya terhadap perusahaan ini. Menurut laporan dari Finbold, Buchalter mempertahankan peringkat 'Buy' dengan target harga $290.
Target harga ini mengindikasikan potensi kenaikan hampir 20% dari harga perdagangan saat ini yang berada di level $242. Optimisme ini muncul setelah panggilan investor yang melibatkan CFO AMD, Jean Hu, dan CVP Strategi Keuangan, Matt Ramsay.
Peta Jalan AI dan Pertumbuhan Data Center
Salah satu alasan utama di balik keyakinan ini adalah peta jalan perusahaan yang jelas dalam teknologi kecerdasan buatan atau AI. Manajemen AMD telah menguraikan asumsi total pasar yang dapat diraih serta ekspektasi pertumbuhan jangka panjang mereka.
Seperti yang dijelaskan dalam laporan Finbold, Joshua Buchalter tetap konstruktif terhadap posisi AMD di pasar AI yang sedang berakselerasi. Hal ini tetap relevan meskipun ada tantangan eksekusi yang sedang berlangsung.
AMD menargetkan pertumbuhan tahunan majemuk atau Compound Annual Growth Rate lebih dari 60% untuk bisnis Data Center mereka. Angka ini sebagian besar didorong oleh permintaan yang kuat terkait AI. Pertumbuhan ini menjadi mesin utama bagi pendapatan perusahaan ke depannya.
Selain itu, perusahaan juga memproyeksikan pertumbuhan pendapatan total lebih dari 35% selama tiga hingga lima tahun ke depan. Sementara itu segmen inti lainnya seperti komputasi klien dan gaming diharapkan tumbuh lebih dari 10%.
Pandangan Luas Analis Wall Street
Optimisme terhadap saham AMD ternyata tidak hanya datang dari TD Cowen saja. Beberapa analis Wall Street lainnya juga menunjukkan sentimen yang sangat positif. Benchmark misalnya yang mempertahankan peringkat 'Buy' dengan target harga lebih tinggi di angka $325.
Menurut Finbold, Benchmark mengutip ekspektasi pertumbuhan pendapatan yang lebih kuat dan peningkatan pangsa pasar pusat data sebagai alasan utama. Permintaan AI menjadi katalisator utama dalam pandangan mereka.
Sementara itu Cantor Fitzgerald mempertahankan peringkat 'Overweight' dengan target harga $350. Mereka menyoroti model jangka panjang AMD yang memperkirakan pertumbuhan pendapatan di atas 35% setiap tahunnya dengan margin yang solid.
Truist Securities juga memegang peringkat 'Buy'. Mereka menyoroti potensi AMD untuk memperluas pendapatan dengan kecepatan tahunan 45% hingga tahun 2030 nanti. Stifel juga mempertahankan target $280 dengan memuji strategi kepemimpinan teknologi perusahaan.
Strategi Keuangan yang Fleksibel
Faktor lain yang membuat analis percaya diri adalah postur keuangan manajemen AMD. Buchalter mencatat bahwa total pasar yang dapat diraih AI AMD mencakup GPU, CPU, dan akselerator sisi server.
Pendekatan berlapis ini memperkuat posisi perusahaan dalam tumpukan komputasi AI. Manajemen AMD juga dinilai memiliki postur keuangan yang konservatif namun tetap memiliki fleksibilitas internal.
Hal ini dianggap sebagai kekuatan utama saat perusahaan menavigasi pasar yang berkembang sangat cepat. Bagi investor ritel, konsistensi pandangan positif dari berbagai analis ini bisa menjadi sinyal penting untuk diperhatikan dalam strategi investasimu.
Referensi:
- Finbold, Wall Street analysts update AMD stock price. Diakses pada 18 November 2025
- Featured Image: Shutterstock
Disclaimer
PT Valbury Asia Futures Pialang berjangka yang berizin dan diawasi OJK untuk produk derivatif keuangan dengan aset yang mendasari berupa Efek.